Saturday, April 18, 2015

Jujur dalam diam (Archive of June 10, 2011 by 'RDP')

Kali ini, rintihan hujan menemaniku dalam bimbang..
Tersemu aku oleh apa yang t’lah terjadi, aku terdiam.
Ku tak mengerti tentang semua cerita ini…
Tak selalu membuat semua menjadi lebih baik…
Janganlah selalu bertanya akan hal yang sudah kau ketahui.
Jiwa ini lelah menjelaskan, Tubuh ini lelah memuaskan.
Semakin jauh ku berjalan semakin aku cacat..
Sumpah serapah pun tanpa permisi terlontarkan..
Maaf atas semua racun yang telah kutebar
Aku bukan pengemis yang berharap  keibaanmu…

Karena bukan semua ini yang ku ingin, jujur!

Friday, April 17, 2015

Selamat jalan kawan, sahabat, saudaraku Wak Wer...



Postingan kedua  di tahun 2015. Setelah 4 tahun terhenti karna berbagai macam kesibukan akhirnya saya memutuskan untuk memulai menulis lagi di blog ini.  *kayak macam paling sibuk aj. Yesterday, I heard the bad news from one of my best friend. Rest In Peace WERRY ARYA DIHARJO *masih berharap sampai saat ini semua cuma mimpi... Terlalu banyak kenangan suka dan duka bersamamu kawan. Mungkin kenangan ini merupakan satu hadiah terindah dari salah satu sahabat terbaik sepertimu  untukku kawan. Terimakasih kawan atas masukan, tuntunan, pengalaman, pelajaran dan kenangan yang terindah sampai yg terduka sekalipun. Mungkin ini jalan terbaik dari Tuhan untukmu sahabatku.. Engkau mungkin akan pergi untuk selamanya, tapi kenanganmu takkan pergi bersamamu, melainkan akan menuntunku untuk mengingatmu disini. Selamat jalan kawan, sahabat, saudaraku. tenang dan damai disisiNya…








2008-2012: Kenangan bersamamu semasa kuliah.  Banyak sudah rasa yang kau beri kawan.
so beautiful with you, thanks for everything bro..



Sabtu 7 Maret 2015: Congratulation, BUT I’m so sorry because I can’t saw you wear “TOGA” like your wish.  I always pray for you be a good men.  success bro… 




Minggu 5 April 2015, 13.44 Wib: Takkan pernah kusangka ini bakal jadi chat terakhir denganmu kawan… damai dan tenang disana wak wer...